Ketua IPPNU Ciamis Nurtsani meminta kepada Dinas P2KBP3A untuk tegas dan serius dalam menangani kasus ini, sehingga para pelaku jera , mengingat, korban adalah seorang anak dibawah umur yang masa depannya masih panjang. Dia juga menuntut untuk memberikan penanganan terbaik untuk korban, supaya sedikit demi sedikit bisa mengurangi rasa trauma anak tersebut.
Saiful Bakhri mengungkapkan bahwa kondisi anak korban kekerasan ini harus dijaga identitasnya, karena ditakutkan akan mengakibatkan rasa traumatik dikemudian hari ketika anak tersebut sudah dewasa.
Ibu Vera pun menambahkan bahwa : dinas sedang bekerjasama dalam penanganan kasus ini dengan Polres, PATBM (Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat) di Desa, dan tentunya P5A (Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak) yang berada diKecamatan Setempat.
Dinas P2KBP3A juga mengapresiasi kedatangan PC IPPNU Ciamis yang merupakan keterwakilan dari Pelajar Ciamis dan merupakan bukti bahwa masih banyak orang yang peduli dengan tindak kekerasan seksual terhadap anak di Kab. Ciamis ini.
"Harapan kami dari PC IPPNU Kab. Ciamis, semoga kasus ini cepat diselesaikan dengan hukum yang seadil-adilnya." pungkas Nurtsani
Pewarta : Irman M Farhan
0 comments: